Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : PM Malaysia Anwar Ibrahim Rombak Kabinet Besar-besaran, Konsolidasi Jelang Pemilu?
Advertisement . Scroll to see content

Pengakuan Pengungsi Muslim Rohingya: Lebih Baik Mati Tenggelam di Laut

Selasa, 05 Mei 2020 - 15:07:00 WIB
Pengakuan Pengungsi Muslim Rohingya: Lebih Baik Mati Tenggelam di Laut
Pengungsi Rohingya diselamatkan setelah berminggu-minggu terombang-ambing di lautan (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

Shahab mengatakan, ada puluhan atau 100 lebih pengungsi dalam rombongannya yang meninggal dalam perjalanan itu.

Dia menggambarkan ratusan laki-laki, perempuan, dan anak-anak, berdesakan di atas kapal, tidak bisa bergerak. Mereka tak punya pelindung untuk menghindari dari hujan dan teriknya sengatan matahari.

Para korban mulai berjatuhan setelah persediaan makanan dan air minum habis. Jasad pengungsi yang meninggal kemudian dilempar ke laut.

“Saya kira tidak akan bisa pulang hidup-hidup. Saya kangen keluarga, terutama orangtua,” ujarnya, seperti dikutip dari Reuters, Selasa (5/5/2020).

Keinginn untuk pergi dari Bangladesh tak lepas dari kondisi di negara itu. Shahab mencari uang dengan menarik tuk-tuk, namun orang-orang tak mau menggunakan jasanya karena sebagai pengungsi.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut