Perang Usai, Jemaah Haji Yaman Akhirnya Bisa Terbang Langsung ke Saudi Tahun Ini
SANAA, iNews.id - Jemaah haji asal Yaman akhirnya bisa terbang langsung ke Jeddah, Arab Saudi. Penerbangan haji sempat berhenti karena beberapa sebab, salah satunya konflik bersenjata antara kelompok Houthi dengan Saudi.
Namun kedua pihak memberi sinyal untuk berdamai, ditandai dengan kunjungan pejabat Houthi ke Riyadh pada September 2023. Menteri Pertahanan Arab Saudi Pangeran Khalid bin Salman Al Saud saat itu menyampaikan harapan kepada delegasi Houthi akan berakhirnya konflik, termasuk perang saudara di Yaman.
Tiga sumber pemerintah Yaman dan kelompok Houthi mengatakan kepada Reuters, penerbangan haji akan dimulai Selasa (28/52/2024). Pesawat diterbangkan dari Bandara Internasional Sanaa menuju Bandara King Abdul Azis, Jeddah.
Total sekitar 8.200 jemaah haji asal Yaman tahun ini. Mereka akan diterbangkan menggunakan 44 penerbangan.
Penerbangan dari bandara Sanaa dibatasi hanya satu kali setiap hari yakni Yordania sejak gencatan senjata yang ditengahi PBB berlaku pada April 2022. Kemudian pada September, penerbangan komersial ke Yordania dihentikan.
Sebulan kemudian, maskapai penerbangan nasional kembali mengoperasikan rute iru setelah terjadi perselisihan beberapa pihak mengenai kendali atas dana maskapai tersebut.
Sebelum April 2022, bandara Sanaa ditutup total akibat perang.
Editor: Anton Suhartono