Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Sebut Amerika Negara Nuklir Nomor 1, Rusia Nomor 2 dan China Ke-3
Advertisement . Scroll to see content

Peringati Menyerahnya Jepang dalam PD II, PM Kishida Janji Negaranya Tak Perang Lagi

Senin, 15 Agustus 2022 - 18:36:00 WIB
Peringati Menyerahnya Jepang dalam PD II, PM Kishida Janji Negaranya Tak Perang Lagi
Fumio Kishida berjanji Jepang tak akan berperang lagi (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

TOKYO, iNews.id - Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida bersumpah negaranya tidak akan pernah berperang lagi. Pernyataan itu disampaikan Kishida, Senin (15/8/2022), pada peringatan 77 tahun menyerahnya Jepang dalam Perang Dunia II.

"Kami tidak akan pernah lagi mengulangi kengerian perang. Saya akan memegang sumpah yang teguh ini," kata Kishida, dalam acara yang juga dihadiri Kaisar Naruhito itu, seperti dikutip dari Reuters.

Bukan hanya itu, Kishida juga menegaskan Jepang akan berperan untuk menciptakan perdamaian dunia.

"Di dunia, di mana konflik belum mereda, Jepang adalah pemimpin yang proaktif dalam perdamaian," katanya.

Peringatan menyerahnya Jepang dalam Perang Dunia II biasanya ditandai dengan kunjungan para pejabat ke Kuil Yasukuni, Tokyo. Masalahnya, Kuil Yasukuni memberikan penghormatan kepada 14 mantan pemimpin perang Jepang yang dihukum sebagai penjahat perang. Kondisi itu membuat marah Korea Selatan (Korsel) dan China, dua negara yang pernah dijajah Jepang.

Sementara itu dalam peringatan tahun ini Kishida hanya mengirim persembahan ke kuil tanpa mengunjunginya, sebagaimana dilakukan dengan festival belum lama ini. Berbeda dengan pendahulunya, Yoshihide Suga dan Shinzo Abe, yang datang.

Hubungan Jepang dengan China juga sedang tegang setelah China melakukan latihan perang di sekitar Taiwan menyusul kunjungan Ketua DPR Amerika Serikat (AS) Nancy Pelosi awal bulan ini.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut