Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Tegaskan Tak Pernah Mabuk, Peringatkan Anak-anaknya Tak Konsumsi Narkoba
Advertisement . Scroll to see content

Perjanjian Petrodolar AS-Saudi Berakhir, Eks Pejabat IMF: Peran Global Amerika sedang Menurun

Sabtu, 15 Juni 2024 - 07:09:00 WIB
Perjanjian Petrodolar AS-Saudi Berakhir, Eks Pejabat IMF: Peran Global Amerika sedang Menurun
Penampakan salah satu kilang minyak milik Arab Saudi (ilustrasi). (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

RIYADH, iNews.id - Hilangnya perjanjian petrodolar AS-Saudi baru-baru ini menandakan menurunnya peran internasional Amerika Serikat dalam perdagangan. Kendati demikian, diperkirakan tidak ada perubahan besar dalam dinamika kekuatan global dalam waktu dekat.

Hal itu diungkapkan oleh mantan anggota Dewan Eksekutif IMF yang juga penasihat khusus Saudi Menteri Keuangan Arab, Hossein Askari. “Tidak (ada pergeseran dalam dinamika kekuatan global), untuk saat ini, kecuali hal itu menyebabkan perubahan besar dalam denominasi mata uang perdagangan internasional,” kata Askari kepada Sputnik, Jumat (14/6/2024).

“Ini lebih merupakan pesan bahwa peran internasional Amerika dalam perdagangan mulai menurun,” ujarnya.

Arab Saudi memutuskan untuk membiarkan perjanjian petrodollar dengan Amerika Serikat yang sudah berusia 50 tahun berakhir pada 9 Juni lalu. Perjanjian tersebut dibuat setelah Krisis Minyak 1973 dan mengharuskan Arab Saudi untuk menetapkan harga ekspor minyaknya secara eksklusif dalam dolar AS. Tak hanya itu, Riyadh juga diharuskan menginvestasikan kelebihan pendapatan minyaknya dalam Obligasi Perbendaharaan AS.

Setelah berakhirnya perjanjian itu, Arab Saudi kini dapat menjual minyak dan barang-barang lainnya menggunakan mata uang lain seperti renminbi (yuan), euro, dan yen. Askari mengatakan pasar minyak global tidak akan mengalami pergolakan besar setelah berakhirnya perjanjian petrodolar AS-Saudi.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut