Pertama Kali, Ilmuwan Internasional Ungkap Foto 'Black Hole'
Sebanyak 16 astronom China ikut serta dalam proyek ini. Mereka akan mencoba menggunakan beberapa teleskop untuk mengamati lubang hitam, termasuk M87 di masa depan.
Proyek EHT menargetkan pencitraan dua lubang hitam supermasif yang berada di pusat galaksi berbeda. Salah satu lubang hitam, Sagitarius A, terletak di pusat galaksi Bima Sakti, memiliki bobot 4 juta kali massa matahari dan terletak 26.000 tahun cahaya dari Bumi.
Satu tahun cahaya setara dengan 9,5 triliun kilometer.
Black hole kedua kedua adalah M87, berada di dekat gugusan galaksi Virgo A yang bobotnya 3,5 miliar kali massa matahari.
Black hole terbentuk akibat bintang-bintang yang sangat masif bertumbukan di akhir perjalanan edarnya.
Black hole supermasif merupakan yang terbesar, massanya terus tumbuh karena terus melahap materi dan radiasi, bahkan mungkin bergabung dengan black hole lainnya.
Teori Albert Einstein mengemukakan keberadaan black hole. Meskipun para ilmuwan memperoleh banyak bukti tidak langsung soal keberadaan benda langit tersebut, namun belum ada yang pernah melihatnya.
Istilah black hole sendiri diciptakan oleh fisikawan Amerika John Archibald Wheeler pada pertengahan 1960-an.
Editor: Anton Suhartono