Pesawat Rusak di Perjalanan, Menlu Jerman Batalkan Kunjungan ke Negara-Negara Pasifik
BERLIN, iNews.id - Menteri Luar Negeri (Menlu) Jerman Annalena Baerbock membatalkan lawatan ke Australia serta negara Pasifik lain. Pesawat yang membawanya dari Jerman mengalami kerusakan setelah transit di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA), Senin kemarin.
Perbaikan pesawat Airbus A340 milik pemerintah itu akan memakan waktu lama. Baerbock pun terpaksa membatalkan lawatannya.
“Kami telah mencoba semuanya, sayang secara logistik tidak mungkin untuk melanjutkan perjalanan Indo-Pasifik dengan pesawat yang rusak. Ini sangat mengganggu,” kata Baerbock, dalam pernyataan di X, sebelumnya dikenal dengan Twitter, Selasa (15/8/2023).
Pesawat sempat transit di Abu Dhabi kemudian melanjutkan penerbangan ke Australia pada Senin kemarin. Namun di tengah penerbangan, pilot memutuskan untuk putar balik karena adanya masalah pada flap sayap.
Setelah beberapa jam, pesawat kembali lepas landas, namun permasalahan yang sama kembali muncul. Karena pertimbangan keamanan, Baerbock terpaksa membatalkan perjalanannya ke Indo-Pasifik.
Selain Australia, Baerbock seharusnya berkunjung ke Selandia Baru dan Fiji.
Bagi Baerbock, ini merupakan pengalaman kesekian kali pesawat yang membawanya rusak. Pada Mei lalu dia terdampar di bandara Doha, Qatar, setelah pesawatnya mengalami masalah pada ban.
Dia juga sempat membatalkan perjalanan untuk bertemu Menlu Inggris James Cleverly tahun lalu, namun akibat cuaca buruk.
Bukan hanya menteri, kanselir Jerman Angela Merkel pada 2018 melewatkan pembukaan KTT G20 di Argentina karena pesawat yang membawanya mengalami kerusakan serius. Bahkan pesawatnya terpaksa mendarat darurat.
Editor: Anton Suhartono