Pimpinan ISIS di Sahara Dibunuh Militer Prancis
Kelompok pimpinan Sahrawi dilaporkan juga telah menculik orang asing di Sahel. Mereka diyakini masih menahan warga Amerika, Jeffrey Woodke, yang diculik dari rumahnya di Niger pada 2016.
Sahrawi lahir di wilayah Sahara Barat yang disengketakan dan kemudian bergabung dengan Front Polisario. Setelah menghabiskan waktu di Aljazair, dia pergi ke Mali utara dan menjadi tokoh penting dalam kelompok yang dikenal sebagai MUJAO yang menguasai kota utama utara Gao tahun 2012.
Sebuah operasi militer yang dipimpin Prancis pada tahun berikutnya menggulingkan ekstremis Islam di Gao dan kota-kota utara lainnya. Elemen-elemen ektremis itu kemudian berkumpul dan kembali melakukan serangan.
Kelompok Mali MUJAO setia kepada afiliasi regional al-Qaeda. Namun pada tahun 2015, al-Sahrawi merilis pesan audio yang menyatakan kesetiaan kepada kelompok Negara Islam di Irak dan Suriah.
Militer Prancis telah memerangi ekstremis Islam di wilayah Sahel. Namun baru-baru ini diumumkan bahwa Prancis akan mengurangi kehadiran militernya di wilayah tersebut, dengan menarik 2.000 tentara pada awal tahun depan.
Editor: Umaya Khusniah