Polisi Israel dan Warga Palestina Bentrok Lagi di Masjid Al Aqsa, Picu Baku Tembak di Gaza
Bulan Sabit Merah Palestina mengatakan 12 warga Palestina terluka dalam bentrokan sebelumnya. Mereka luka akibat peluru karet dan pemukulan. Polisi Israel mengatakan dua petugas terluka.
Juru bicara keamanan nasional Gedung Putih, John Kirby menyuarakan keprihatinan tentang kekerasan di masjid. Dia mengatakan sangat penting bagi Israel dan Palestina untuk meredakan ketegangan.
Gerilyawan Palestina menembakkan sedikitnya sembilan roket dari Gaza ke Israel setelah bentrokan pertama. Serangan udara balasan dari Israel menargetkan lokasi produksi senjata untuk kelompok Islam Hamas yang menguasai daerah kantong pantai yang diblokade itu.
Tidak ada korban yang dilaporkan di kedua sisi perbatasan Gaza. Hamas tidak mengklaim bertanggung jawab atas serangan roket itu tetapi mengatakan itu adalah tanggapan atas serangan di Al-Aqsa, tempat bentrokan pada 2021 memicu perang 10 hari dengan Gaza.
Tepat sebelum bentrokan Al-Aqsa kedua, dua roket ditembakkan dari Gaza. Militer Israel mengatakan satu gagal dan yang lainnya jatuh di ruang terbuka.
"Kami tidak tertarik pada eskalasi tetapi kami siap untuk skenario apa pun," kata juru bicara militer Israel, Daniel Hagari pada hari sebelumnya.
Kompleks Al-Aqsa di Kota Tua Yerusalem adalah situs tersuci ketiga umat Islam di mana puluhan ribu orang beribadah selama Ramadhan. Itu juga merupakan situs paling suci Yudaisme, yang dipuja sebagai Temple Mount, sisa dari dua kuil Yahudi dalam Alkitab.
Editor: Umaya Khusniah