Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Sebut 30.000 Orang di Ukraina Tewas dalam Perang Lawan Rusia
Advertisement . Scroll to see content

Polisi Tangkapi Puluhan Orang Pascakerusuhan Gedung DPR AS

Kamis, 07 Januari 2021 - 13:09:00 WIB
Polisi Tangkapi Puluhan Orang Pascakerusuhan Gedung DPR AS
Polisi menembakkan gas air mata ke arah para pendukung Donald Trump yang berunjuk rasa di Gedung DPR AS, Washington DC, Rabu (6/1/2021). (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON DC, iNews.id – Sedikitnya empat orang tewas di halaman Gedung DPR AS (Capitol), Washington DC, setelah para pendukung Presiden Donald Trump menyerbu gedung itu, Rabu (6/1/2021). Sebanyak 52 orang terkait penyerbuan itu pun ditangkap polisi.

Dalam konferensi pers yang berlangsung pada Rabu malam waktu setempat, Kepala Departemen Kepolisian Metropolitan Washington DC, Robert J Contee mengatakan, 47 dari 52 orang ditangkap karena pelanggaran jam malam yang diberlakukan wali kota setempat, Muriel Bowser. Berdasarkan aturan jam malam itu, warga tidak boleh lagi berada di luar rumah setelah pukul 18.00.

Sementara, sebanyak 26 orang yang ditangkap juga terkait kerusuhan di Capitol. Beberapa orang lainnya ditangkap dengan tuduhan membawa senjata api terlarang atau tak berizin. 

Selain itu, kata Contee, polisi menemukan dua bom pipa yang ditaruh di markas besar Komite Nasional Partai Republik dan Komite Nasional Partai Demokrat. Aparat juga mendapati pendingin berisi bom molotov pada kendaraan yang terparkir di halaman Capitol.

Contee menolak untuk mengungkapkan identitas perempuan yang ditembak mati oleh petugas Kepolisian Gedung DPR AS. Selain perempuan itu, tiga korban lainnya meninggal karena keadaan darurat medis.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut