Presiden Venezuela Maduro Tegaskan Tak Takut Berperang dengan AS
Untuk mengantisipasi masuknya para penyusup, sekitar 2,4 juta tentara dan milisi sipil dikerahkan di seluruh Venezuela.
"Ada ancaman nyata, bukan sekadar bayangan," kata Menteri Pertahanan Venezuela, Vladimir Padrino.
Sebelumnya dalam pidato kenegaraan di hadapan Kongres pada awal Februari, Trump bersumpah akan menghancurkan pemerintahan Maduro serta mengakui tokoh oposisi Juan Guaido sebagai pemimpin yang sah.
AS merupakan satu dari 50 negara lebih yang telah mengakui Guaido sebagai presiden sementara Venezuela.
Meski demikian, di dalam negeri posisi Maduro masih sangat kuat dengan dukungan dari militer. Di luar negeri, Maduro juga mendapat dukungan penuh dari Rusia, China, dan Kuba, dan Turki.
Editor: Anton Suhartono