Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Prabowo Ingin Datangkan Guru dari Selandia Baru, Ajarkan Calon PMI Bahasa Inggris
Advertisement . Scroll to see content

Profil PM Selandia Baru Chris Hipkins, Malang Melintang di Dunia Pendidikan

Senin, 23 Januari 2023 - 17:30:00 WIB
Profil PM Selandia Baru Chris Hipkins, Malang Melintang di Dunia Pendidikan
Chris Hipkins (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Partai Buruh Selandia Baru menunjuk Chris Hipkins sebagai pemimpin yang baru. Berarti dia akan menjadi perdana menteri (PM) baru, menggantikan Jacinda Ardern yang mundur.

Ardern pada Kamis pekan lalu mengumumkan akan mengundurkan diri serta tidak akan mencalonkan diri kembali dalam pemilihan umum yang dijadwalkan pada 14 Oktober 2023.

Hipkins menang dengan suara mutlak dalam pemungutan suara di kaukus Partai Buruh yang prosesnya berlangsung kurang dari 1 jam. Dia akan menjabat serta menjalani sumpah jabatan sebagai PM pada Rabu (25/1/2023).

Setelah pemungutan suara, Hipkins mengatakan akan merombak kabinet pada pemerintahannya. Selain fokus pada masalah luar negeri, Hipkins akan menangani permasalahan kenaikan inflasi, harga perumahan yang tinggi, serta di bidang hukum dan ketertiban.

Pria yang pernah menjabat sebagai menteri Covid-19 itu lahir di Hutt Valley, Wellington, pada 5 September 1978. Dia menempuh pendidikan di Waterloo Primary School, Hutt Intermediate, dan Hutt Valley Memorial College (kini Petone College).  Hipkins kemudian mengambil jurusan politik dan kriminologi hingga menerima gelar Bachelor of Arts di Victoria University of Wellington. 

Dia berkecimpung di sektor pelatihan industri sebelum menjadi penasihat senior untuk dua menteri pendidikan, yakni Trevor Mallard dan Helen Clark. 

Dia kemudian terjun ke dunia politik dan masuk parlemen pada 2008. Setelah pemilu 2011, dia ditunjuk sebagai juru bicara Partai Buruh untuk Urusan Dalam Negeri. Hipkins juga menjadi juru bicara Layanan Negara dan Asosiasi Pendidikan pada awal 2013.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut