Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Paksa Napi Muslim Makan Daging Anjing, Kalapas Enemawira Dicopot!
Advertisement . Scroll to see content

Rekor, Vietnam Bebaskan 14.000 Napi di Hari Kemerdekaan

Senin, 01 September 2025 - 11:41:00 WIB
Rekor, Vietnam Bebaskan 14.000 Napi di Hari Kemerdekaan
Vietnam akan membebaskan hampir 14.000 napi, termasuk warga asing, menjelang Hari Nasional (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

HANOI, iNews.id - Vietnam akan membebaskan hampir 14.000 narapidana, termasuk warga negara asing, menjelang perayaan Hari Nasional. Ini rekor pembebasan napi dalam satu kali peringatan hari besar. Vietnam akan merayakan 80 tahun hari kemerdekaan dari penjajahan Prancis pada 2 September.

Negara Asia Tenggara tersebut rutin memberikan remisi dan amnesti menandai hari penting nasional. Lebih dari 8.000 napi dibebaslan pada April dalam rangka peringatan 50 tahun jatuhnya Saigon.

"Otoritas Vietnam akan memberikan amnesti kepada 13.915 napi yang menjalani hukuman penjara," ujar Can Dinh Tai, pejabat kantor kepresidenan Vietnam, seperti dikutip dari AFP, Senin (1/9/2025).

Mereka akan dibebaskan mulai 1 September mendatang.

Para tahanan yang akan dibebaskan tersebut termasuk 66 warga asing yakni dari 18 negara, di antaranya China, Korea Selatan, Amerika Serikat, dan Australia.

Wakil Menteri Keamanan Publik Le Van Tuyen mengatakan, jumlah total napi yang dibebaskan tahun ini adalah yang terbesar yang pernah ada.

Namun para napi yang dipenjara karena kejahatan serius, seperti berusaha menggulingkan pemerintah dan terorisme tidak memenuhi syarat untuk dibebaskan berdasarkan hukum Vietnam.

Sejak 2009, Vietnam telah membebaskan sekitar 100.000 napi sebelum masa hukumannya selesai, namun tidak termasuk tahanan politik.

Vietnam saat ini memenjarakan lebih dari 190.000 orang.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut