Remaja Perempuan Saudi Ditahan Imigrasi Thailand, Menolak Dipulangkan
BANGKOK, iNews.id - Seorang remaja perempuan Arab Saudi dalam penanganan imigrasi Thailand setelah tiba di Bandara Suvarnabhumi, Minggu (6/1/2019). Namun dia menolak dipulangkan ke negaranya karena takut dipenjara, bahkan dibunuh.
Perempuan 18 tahun bernama Rahaf Mohammed Al Qunun itu ditangkap atas permintaan Saudi dan Kuwait. Dokumen-dokumen perjalanan Rahaf juga diambil.
"Mereka (otoritas Saudi dan Kuwait) mengambil pasport saya," kata Rahaf, dikutip dari AFP, Senin (7/1/2019).
Dia menjelaskan, keluarga melaporkannya ke pihak berwenang karena berpergian tanpa didampingi kerabat pria. Seperti diketahui, Saudi mengatur adab berpergian seorang perempuan yang harus didampingi kerabat.
Menurut Rahaf, dia sengaja melarikan diri dari rumah karena tak tahan atas kekerasan fisik dan mental yang dialaminya.