Ribuan Umat Hindu India Padati Sungai Gangga di Tengah Wabah Covid-19
HARIDWAR, iNews.id - Pandemi Covid-19 tidak menghalangi umat Hindu untuk melakukan ritual di Sungai Gangga, Rabu (13/1/2021). Ribuan peziarah berbondong-bondong memadati pinggiran sungai Gangga tanpa menjaga jarak.
Masyarakat setempat melakukan ziarah sehari sebelum dimulainya Kumbh Mela, ritual keagamaan yang dikunjungi jutaan orang. Tampaknya risiko virus corona tak dikhawatirkan, di mana orang-orang memadati tepian sungai Gangga.
"Pandemi ini memang mengkhawatirkan, tapi kami melakukan tindakan pencegahan," ujar penyelenggara, Siddharth Chakrapani, dikutip dari AFP, Kamis (14/1/2021).
Dia memperkirakan, antara 800.000 hingga 1 juta orang akan hadir dalam ritual Kumbh Mela.
"Saya yakin Sungai Gangga akan menjaga keselamatan mereka," kata Chakrapani.
Menurut mitologi Hindu, dewa dan setan berperang memperebutkan kendi suci berisi nektar keabadian. Tetesan nektar itu jatuh di empat lokasi berbeda, dan lokasi itu secara bergantian menjadi tuan rumah ziarah besar.
Tahun ini, Kota Haridwar, Negara Bagian Uttarakhand, mendapat giliran menjadi tuan rumah ritual Kumbh Mela. Jutaan orang diperkirakan akan memadati kota itu selama 7 pekan ke depan.
Seperti diketahui, ritual Kumbh Mela diakui sebagai Warisan Budaya Dunia oleh UNECO pada 2017. Kumbh Mela terakhir kali diadakan di Allahabad pada 2019, menarik sekitar 55 juta orang selama 48 hari.
Berenang di Sungai Gangga dianggap sebagai ritual suci oleh umat Hindu. Petapa suci yang dikenal sebagai Sadhu, dengan ciri rambut gimbal yang khas, akan mudah ditemui di ritual Kumbh Mela.
Sejak Rabu, lokasi sekitar telah dipenuhi peziarah dan pedagang, sebagian besar tampak tak khawatir dengan ancaman virus corona.
"India tidak seperti Eropa, dalam hal kekebalan, kami lebih baik," kata salah satu peziarah berusia 50 tahun, Sanjay Sharma.
Editor: Anton Suhartono