"Jika perjanjian dengan Eropa diselesaikan, kami siap kembali ke komitmen JCPOA, dan pertemuan antara Iran dan 5 + 1 hanya mungkin ketika sanksi dicabut," ujar dia, menambahkan.
Kesepakatan nuklir itu dicapai pada 2015 antara Iran dan enam kekuatan utama, yang merupakan anggota tetap Dewan Keamanan PBB, yakni Inggris, China, Prancis, Rusia, AS, plus Jerman.
Kesepakatan ini memberi Iran bantuan dari sanksi sebagai imbalan karena mengekang program nuklirnya.
Setahun setelah AS menarik diri, Iran pun mulai kembali mengembangkan program nuklirnya. Ini meningkatkan persediaan uranium yang diperkaya hingga melampaui batas 300 kilogram yang ada dalam kesepakatan dan meningkatkan batas 3,67 persen serta meningkatkan sentrifugal canggih.
Editor: Nathania Riris Michico
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku