KIEV, iNews.id - Rusia kembali meluncurkan gelombang serangan besar-besaran ke Kiev, Selassa (30/5/2023) dini hari. Seorang perempuan berusia 27 tahun di Distrik Holosiivskyi barat daya dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami luka.
Hal tersebut disampaikan Wali Kota Vitali Klitschko di aplikasi perpesanan Telegram. Dia meminta warga tetap berlindung.
Usai Tetapkan Presiden Venezuela Teroris, Trump Siap Bicara Langsung dengan Maduro
"Serangan besar-besaran! "Jangan tinggalkan tempat berlindung," katanya.
Pejabat administrasi militer Kiev menambahkan, sirene serangan udara meraung di beberapa wilayah lain. Sementara sistem pertahanan udara menghadapi serangan yang masuk.
Infografis Rusia Gempur Kota Kiev dengan Puluhan Drone dan Rudal Jelajah
Akibat serangan itu, puing-puing yang berjatuhan menghantam beberapa distrik di ibu kota, termasuk lingkungan Podil dan Pecherskyi yang bersejarah.
Rusia telah berulang kali menyerang ibu kota Ukraina pada bulan Mei menggunakan kombinasi pesawat tak berawak dan rudal. Mayoritas serangan dilakukan pada malam hari.
Senator AS Lindsey Graham Masuk Daftar Buruan Setelah Sebut Rusia Sekarat
"Itu untuk menimbulkan tekanan psikologis pada orang-orang," kata pejabat Kiev.
Serangan udara hari Selasa ini merupakan yang ke-17 Rusia di ibu kota selama bulan Mei. Sebelumnya, pada Senin (29/5/2023), Rusia dua kali melancarkan serangan ke ibu kota termasuk pada siang hari yang jarang terjadi.
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku