Sadis! Israel Bantai 200 Warga Gaza dalam Sehari, Lindungi Penjarah Bantuan Kemanusiaan
Sebelumnya Pertahanan Sipil Gaza mengungkap, satu keluarga terdiri atas 40 orang lebih, tewas dalam serangan udara di lingkungan Tel Al Zaatar, Jabalia. Mereka adalah keluarga besar Al Araj.
Sementara itu badan PBB menyatakan akan menghentikan pengiriman bantuan di jalur penyeberangan utama setelah muatan bahkan truk yang membawa bantuan dicuri.
Kondisi tersebut menggarisbawahi kritis, bahkan ambruknya situasi kemanusiaan yang di Gaza. Warga menghadapi kelaparan kronis mengancam penduduk sipil yang tersisa.
“(Keputusan berat) Untuk menghentikan pengiriman melalui Kerem Shalom muncul pada saat kelaparan semakin parah,” kata bos badan PBB untuk pengungsi Palestina UNRWA, Philippe Lazzarini.
Keputusan tersebut dibuat setelah beberapa truk membawa bahan makanan dicuri pada Sabtu lalu.