Saksi Mata Lihat Pesawat Rusia Terbakar Sebelum Menghujam Tanah

MOSKOW, iNews.id - Pesawat Saratov Airlines dengan nomor penerbangan 6W703 yang jatuh di Distrik Ramensky, dekat Moskow, Rusia, Minggu (11/2/2018), ditemukan dalam kondisi hancur di atas salju. Potongan bangkai pesawat tercecer di beberapa bagian area yang luas, menandakan benturan keras saat menghujam bumi.

Kementerian kedaruratan Rusia menyatakan, berdasarkan laporan beberapa saksi mata di Argunovo, tak jauh dari kokasi jatuhnya pesawat, mereka bisa melihat burung besi itu dalam kondisi terbakar saat menukik dari langit.

Baca Juga

Hotel Jepang Tolak Reservasi dari Warga Israel karena Tindakan pada Rakyat Palestina

Meski demikian, Pemerintah Rusia belum bisa memastikan penyebab kecelakaan pesawat Antonov AN-148 yang menewaskan 71 orang penumpang dan kru itu. Namun Kementerian Perhubungan Rusia menduga, kecelakaan disebabkan antara dua faktor, yakni cuaca dan kesalahan pilot.

Pesawat lepas landas dari Bandara Domodedovo menuju Orsk, di wilayah Orenburg atau di kawasan Ural.

Sementara itu situs yang melacak rute penerbangan pesawat komersial di dunia, Flightradar24, melaporkan, pesawat menukik tajam dalam kecepatan 3.300 kaki (1 kilometer) per menit, sekitar 5 menit setelah lepas landas dari bandara kedua terbesar di Moskow, Domodedovo.

"Grafis kecepatan dan ketinggian penerbangan 6W703 menujukkan penurunan dari 6.200 kaki ke 3.200 kaki dalam waktu 1 menit sebelum ADS-B sinyal hilang sekitar 20 kilometer di sebelah tenggara Bandara Domodedovo," demikian bunyi laporan Flightradar24.

Pesawat AN-148 nahas itu diproduksi 7 tahun lalu dan dibeli Saratov Airlines pada tahun lalu dari maskapai lain.

Sementara itu Gubernur Orenburg memastikan, lebih dari 60 penumpang pesawat merupakan warganya.

Editor: Anton Suhartono