Sekte Rahasia Korsel Sumbang Darah untuk Riset Obat Covid-19 sebagai Penebus Dosa
Aksi donor plasma darah tersebut sebagai bentuk "penebusan dosa" anggota sekte Gereja Shincheonji, sesuai yang diperintahkan oleh pemimpinnya Lee Man-hee yang saat ini tengah ditahan oleh polisi atas tuduhan menghalangi upaya pemerintah memutus penyebaran Covid-19.
Mereka juga merasa khawatir dengan dampak pandemi Covid-19 jika tidak segera ditemukan obatnya.
"Shincheonji telah meminta maaf karena menyebabkan banyak kekhawatiran pada penduduk Korea Selatan," demikian pernyataan sekte tersebut.
"Lee telah mendorong anggotanya yang telah ditebus dosanya dengan darah Yesus untuk menyumbang," lanjut isi pernyataan
Korea Selatan melaporkan 371 kasus baru pada hari Jumat ini, hari ke-15 berturut-turut angka kasus baru mencapai tiga digit. Peningkatan tersebut didorang oleh beberapa kelompok diantaranya terkait geraja-gereja protestan di wilayah Seoul.
Sekte Gereja Shincheonji diklaim memiliki lebih dari 200.000 pengikut di seluruh Korea Selatan. Pada Februari lalu, sebanyak 1,4 juta orang menandatangani petisi yang isinya mendorong pemerintah Korsel segera membubarkan sekte tersebut.
Editor: Arif Budiwinarto