Serangan Israel Lukai Pasukan Penjaga Perdamaian PBB UNIFIL di Lebanon
BEIRUT, iNews.id - Pasukan Israel kembali melancarkan serangan ke Lebanon Selatan, Jumat (26/12/2025), melukai seorang pasukan penjaga perdamaian PBB UNIFIL.
Menurut UNIFIL, seorang personelnya terkena tembakan senapan mesin berat dari posisi tentara Israel di selatan Garis Biru. Tembakan itu diarahkan ke dekat posisi patroli UNIFIL yang sedang memeriksa barikade jalan di Desa Bastarra. Rentetan tembakan itu disusul dengan ledakan granat.
“Suara tembakan dan ledakan tersebut menyebabkan seorang penjaga perdamaian mengalami luka ringan berupa gegar telinga,” bunyi pernyataan UNIFIL, dikutip dari Anadolu, Sabtu (27/12/2025).
Tidak ada kerusakan yang dilaporkan.
Dalam insiden terpisah, UNIFIL juga melaporkan pasukannya yang melakukan patroli rutin di Desa Kfar Shouba diteror dengan tembakan senapan mesin pasukan Israel. Tembakan diarahkan ke dekat posisi mereka.
UNIFIL telah memberi tahu militer Israel sebelumnya mengenai patroli tersebut sebagaimana biasa dipraktikkan sebelum melakukan patroli di daerah sensitif dekat Garis Biru.
Menurut UNIFIL, penembakan oleh pasukan Israel merupakan pelanggaran serius terhadap resolusi Dewan Keamanan PBB 1701.