Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Deklarasi Akhir KTT APEC 2025 Tak Masukkan Isu Ukraina, Ini Hasilnya
Advertisement . Scroll to see content

Serangan Rusia di Lysychansk Makin Mengerikan, Gubernur Luhansk Minta Tentara Ukraina Mundur

Jumat, 24 Juni 2022 - 08:40:00 WIB
Serangan Rusia di Lysychansk Makin Mengerikan, Gubernur Luhansk Minta Tentara Ukraina Mundur
Rusia menggempur terus Lysychansk (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

KIEV, iNews.id - Gubernur Luhansk Serhiy Gaidai mengatakan tentara Ukraina harus mundur dari kota Lysychansk untuk menghindari pengepungan pasukan Rusia. Dua desa yang berada di selatan kota itu sudah direbut pasukan Rusia sehingga ada kemungkinan daerah-daerah lain juga menyusul.

Pasukan Rusia tampaknya semakin dekat untuk merebut Provinsi Luhansk setelah sebagian besar wilayah di kota lain, Sievierodonetsk, dikuasai. Sievierodonetsk dan Lysychansk adalah dua kota terakhir yang belum sepenuhnya direbut Rusia dan kelompok separatis pro-Moskow.

Merebut Luhansk merupakan salah satu tujuan operasi militer khusus Rusia di Ukraina, di samping Donetsk. Kedua kota itu menjadi medan pertempuran sengit selama beberapa pekan terakhir. Seorang pejabat Ukraina mengatakan gempuran Rusia di kota-kota tersebut sudah mencapai klimaks yang mengerikan.

Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina pada Kamis kemarin mengonfirmasi jatuhnya Rai-Oleksandrivka dan Loskutivka, sekitar 5 km dari Lysychansk, ke tangan Rusia. Disebutkan pasukan Rusia berusaha mengepung tentara Ukraina yang bertahan di sana.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut