Syekh Mohammed Ditunjuk Jadi Perdana Menteri Kuwait yang Baru
DUBAI, iNews.id - Emir Kuwait Syekh Meshal Al Ahmad Al Sabah menunjuk Syekh Mohammed Sabah Al Salem Al Sabah sebagai perdana menteri yang baru, Kamis (4/1/2024). Emir Syekh Meshal ditunjuk pada bulan lalu menggantikan pendahulunya yang meninggal dunia.
Di bawah duet kepemimpinan Emir Syekh Meshal dan Perdana Menteri Syekh Mohammed, Kuwait diperkirakan akan mempertahankan kebijakan luar negerinya yang sudah berjalan. Kebijakan itu termasuk dukungan terhadap persatuan Teluk Arab serta dekat dengan negara-negara Barat.
Kuwait tak bisa lepas dari pengaruh Barat, terutama Amerika Serikat, sejak negara itu dibantu melawan invasi Irak.
Satu lagi adalah mempertahankan hubungan baik dengan Arab Saudi, masuk dalam prioritas.
Kuwait juga kemungkinan memperluas hubungan dengan China di tengah upaya negeri Tirai Bambu untuk mendapat peran lebih besar di kawasan Teluk.