Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Hari Ini Terakhir! Pengguna X Wajib Daftar Ulang atau Akun Dikunci
Advertisement . Scroll to see content

Tak Tahan Ujaran Kebencian, Pangeran Harry dan Meghan Pamit dari Twitter dan Facebook

Senin, 11 Januari 2021 - 11:02:00 WIB
Tak Tahan Ujaran Kebencian, Pangeran Harry dan Meghan Pamit dari Twitter dan Facebook
Pangeran Harry dan Meghan pamit dari Facebook dan Twitter (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

LOS ANGELES, iNews.id - Pangeran Harry dan Meghan Markle dilaporkan tidak lagi menggunakan media sosial. Penyebabnya, pasangan bergelar Duke dan Duchess of Sussex itu kecewa ujaran kebencian yang mereka terima di akun media sosial.

Harry dan Meghan tengah menjalani detoksifikasi digital dan tidak lagi menggunakan platform Twitter dan Facebook, seperti dikutip dari The Sun, Senin (11/1/2021).

Pasangan yang memutuskan keluar dari anggota keluarga inti kerajaan itu sebelumnya mengumumkan berhenti menggunakan Instagram pribadi, tepatnya sejak Maret 2020.

"Meskipun Anda mungkin tidak melihat kami di sini (Instagram), tugas kami akan terus berlanjut,” demikian pernyataan mereka melalui akun Instagram resmi @sussexroyal.

Pasangan itu selalu menggunakan akun Instagram untuk mengiformasikan berbagai aktivitas mereka kepad masyarakat, seperti kegiatan amal hingga seputar Covid-19.

Dalam wawancara di Hari Kesehatan Mental pada Oktober lalu, Meghan mengatakan ujaran kebencian yang diterimanya hampir tidak bisa dihindari. Dia juga menyerukan siapa pun yang mengalami hal serupa untuk mau berbicara.

"Pada 2019 saya adalah orang paling teraniaya di seluruh dunia, di antara para perempuan maupun pria,” kata Meghan.

Dia juga berbicara perihal bahaya media sosial bagi kesehatan mental remaja. 

"Iya, ini (media sosial) adalah tempat yang baik untuk terhubung, tapi juga tempat di mana ada banyak pemutusan hubungan," ujarnya.

Harry juga menyuarakan sikap kritis terhadap ujaran kebencian di media sosial. Pada Oktober 2020, putra Pangeran Charles itu mengatakan pada pertemuan virtual bahwa setiap orang perlu mengambil tindakan tegas.

Berbeda dengan Harry dan Meghan, anggota keluarga kerajaan secara teratur masih aktif menggunakan Instagram, Twitter, dan Facebook untuk membagikan kegiatan resmi dan amal mereka.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut