Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Spesifikasi Rudal Igla-S Venezuela yang Disiapkan Hadapi Serangan Amerika
Advertisement . Scroll to see content

Taliban: Serangan AS untuk ISIS di Kabul Malah Membunuh Warga Sipil

Senin, 30 Agustus 2021 - 15:14:00 WIB
Taliban: Serangan AS untuk ISIS di Kabul Malah Membunuh Warga Sipil
Amerika Serikat mengerahkan drone untuk menggempur ISIS di Kabul, Afghanistan, menyusul tewasnya sejumlah tentara AS akibat bom bunuh diri beberapa waktu lalu. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

BEIJING, iNews.idTaliban menyesalkan serangan AS untuk ISIS di Kabul, lantaran menyebabkan tewasnya sejumlah warga sipil. Kelompok yang kini menguasai Afghanistan itu juga mengecam Washington DC karena tidak memberi tahu mereka lebih dulu sebelum memerintahkan serangan tersebut.

Juru Bicara Taliban, Zabihullah Mujahid mengatakan, serangan pesawat tak berawak (drone) AS di Kabul pada Minggu (29/8/2021) kemarin sejatinya menargetkan seorang tersangka pelaku bom bunuh diri. Akan tetapi, serangan itu justru menyebabkan jatuhnya korban sipil. Dia menuturkan, ada tujuh orang tewas dalam serangan drone itu. 

Mujahid pun menggambarkan tindakan AS yang demikian itu di tanah air orang sebagai perbuatan melanggar hukum. “Jika ada potensi ancaman di Afghanistan, itu harus dilaporkan kepada kami, bukan serangan sewenang-wenang yang mengakibatkan korban sipil,” katanya kepada televisi milik pemerintah China, CGTN, Senin (30/8/2021).

Sebelumnya, para pejabat Departemen Pertahanan AS (Pentagon) menyebut seorang pelaku bom bunuh diri menggunakan mobil telah bersiap untuk menyerang bandara di Kabul. Sementara, pasukan AS masih berada di bandara itu untuk menyelesaikan tahap akhir penarikan seluruh tentara mereka dari Afghanistan. 

Menurut Pentagon, pelaku bom bunuh diri itu beraksi atas nama ISIS-K (organisasi sayap ISIS yang beroperasi di Afghanistan). Baik Barat maupun Taliban, sama-sama menjadi musuh bagi kelompok teroris itu.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut