Tentara Ukraina Dilaporkan Banyak yang Desersi dan Membangkang, Tinggalkan Medan Perang

Darurat militer diberlakukan di Ukraina pada 24 Februari 2022 atau dua hari setelah Rusia melancarkan agresi militer terhadap negeri tetangganya itu. Keesokan harinya, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menandatangani dekret tentang mobilisasi umum. 

Baca Juga

Kanada Bakal Kirim 80.840 Roket dan 1.300 Hulu Ledak ke Ukraina

Lewat dekret itu, para laki-laki Ukraina berusia 18 hingga 60 tahun dilarang meninggalkan negara mereka selama darurat militer. Warga yang menghindari dinas militer selama berlakunya mobilisasi umum di negara itu dapat dihukum penjara hingga lima tahun.

Rusia melancarkan agresi--yang oleh Moskow disebut operasi militer khusus--di Ukraina sejak 24 Februari 2022. Presiden Vladimir Putin mengatakan, operasi tersebut bertujuan untuk melindungi orang-orang beretnis Rusia yang menjadi korban genosida oleh rezim Kiev selama delapan tahun.

Editor: Ahmad Islamy Jamil