Terima Kasih ke Putin, Hamas Bebaskan Sandera Warga Rusia
GAZA, iNews.id - Wakil Kepala Biro Politik Hamas Mousa Abu Marzouk mengungkap rencana pembebasan sandera asal Rusia dari Gaza. Dia menegaskan pembebasan beberapa warga Rusia yang juga berkewarganegaraan Israel itu merupakan bentuk terima kasih kepada Presiden Vladimir Putin.
Menurut Marzouk, sejauh ini baru satu warga Rusia yang dibebaskan, namun di hari terakhir gencatan senjata, Rabu (29/11/2023), ada beberapa lagi yang akan dilepas.
Warga Rusia yang dibebaskan itu terpisah dari kesepakatan gencatan senjata dengan Israel yakni 70 sesuai perpanjangan yang disepakati.
“Hari ini, beberapa orang lainnya akan dibebaskan secara terpisah dari perjanjian gencatan senjata sebagai apresiasi atas sikap Presiden Putin,” kata Marzouk, dalam pernyataannya di X.
Putin beberapa kali memberikan dukungan bagi Palestina atas serangan Israel. Dia mengecam serangan terhadap warga sipil serta mendesak gencatan senjata segera.