Terungkap, Duterte Akhirnya Teken Kesepakatan Militer dengan AS karena Bantuan Vaksin Covid
Namun tampaknya Duterte ingin menaikkan posisi tawar dengan terus menunda keputusannya itu sampai kunjungan Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin pekan lalu. Setelah itu Duterte mengeluarkan pengumuman mengejutkan bahwa pemerintahannya akan memulihkan kembali VCA.
Dengan kesepakatan ini, pasukan AS bisa masuk dan keluar Filipina untuk melaksanakan latihan perang di kawasan. Bagi AS, kesepakatan VCA punya arti strategis terkait ketegangan dengan China soal sengketa Laut China Selatan.
Asia Tenggara merupakan medan perebutan pengaruh geopolitik antara AS dan China. Pandemi Covid semakin memperkuat posisi mereka di kawasan.
AS berjanji menambah bantuan vaksin ke negara-negara Asia Tenggara, sementara China telah mengirim sekitar 350 juta dosis secara global, termasuk ke Asia Tenggara.
Editor: Anton Suhartono