Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Formas Buka Jalan Investasi China, KEK Batang Disiapkan Jadi Lokomotif Industri
Advertisement . Scroll to see content

Terus Bertambah, 811 Orang Meninggal dan 37.198 Lainnya Terinfeksi Virus Korona di China

Minggu, 09 Februari 2020 - 11:01:00 WIB
Terus Bertambah, 811 Orang Meninggal dan 37.198 Lainnya Terinfeksi Virus Korona di China
Seorang petugas medis berjalan di RS Pusat Wuhan (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

BEIJING, iNews.id - Jumlah korban meninggal akibat virus korona di China hingga Minggu (9/2/2020, menjadi 811 orang, bertambah 89 dibandingkan sehari sebelumnya.

Dari jumlah tersebut, 81 di antaranya berada di Hubei, provinsi pusat epidemi virus korona yang di dalamnya terdapat Kota Wuhan.

Komisi Kesehatan Nasional juga menyebutkan, jumlah penderita yang terinfeksi juga naik menjadi 37.198 orang atau ada penambahan sekitar 2.600 kasus. Lagi-lagi, penderita terbanyak berasal dari Hubei.

Jumlah korban meninggal saat ini sudah melampaui angka kematian akibat sindrom pernapasan akut atau SARS pada 2002-2003 yang secara global menewaskan 774 orang.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Sabtu (8/2/2020) menyatakan, jumlah kasus terbaru yang dilaporkan di China stabil. Namun badan PBB itu menegaskan terlalu dini untuk menyebut wabah virus korona sudah mencapai puncaknya.

Jumlah korban meninggal di China tak hanya warga lokal. Kedubes Amerika Serikat (AS) mengonfirmasi seorang warganya berusia 60 tahun yang didiagnosis terinfeksi virus korona meninggal pada Kamis di Wuhan.

Lalu seorang pria Jepang berusia 60-an dengan dugaan infeksi virus korona juga meninggal di rumah sakit Wuhan.

Sementara itu kasus kematian di luar China daratan masih berjumlah dua, yakni seorang pria warga China yang sedang berada di Filipina dan seorang pria 39 tahun di Hong Kong.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut