Trump Klaim Selamatkan Ekonomi China dari Perang Tarif, tapi Dikhianati
"Saya menyepakati perjanjian secara cepat dengan China untuk menyelamatkan mereka dari apa yang saya kira akan menjadi situasi yang sangat buruk dan saya tidak ingin melihat itu terjadi," katanya.
Berkat kesepakatan itu, lanjut Trump, kondisi China menjadi stabil serta bisa berbisnis kembali dengan AS.
"Semua orang senang. Itu kabar baiknya. Kabar buruknya adalah China, mungkin tidak mengejutkan bagi sebagian orang, benar-benar telah melanggar janjinya kepada kita," ujarnya.
Sejauh ini belum ada komentar dari China terkait pernyataan Trump tersebut.
AS dan China menyepakati perjanjian perdagangan setelah menggelar perundingan di Jenewa pada 10-11 Mei. Kedua negara sepakat menangguhkan pemberlakuan tarif sangat besar selama 90 hari serta saling menurunkan besarannya 115 persen.
Dengan demikian, terhitung sejak 14 Mei, AS hanya memberlakukan tarif masuk sebesar 30 persen terhadap produk China dibandingkan sebelumnya 145 persen. Sementara China menerapkan tarif masuk 10 persen terhadap produk AS dari sebelumnya 125 persen.
Editor: Anton Suhartono