Uji Coba Rudal, Korut Ancam Ubah Pasifik Jadi Target Tembakan
"Peluncur roket multipel 600 mm yang dikerahkan dalam penembakan adalah sarana senjata nuklir taktis," demikian laporan KCNA, seraya menambahkan peluru itu mampu menghancurkan pangkalan udara musuh.
Sementara itu Kemhan Jepang menyatakan, kedua rudal mencapai ketinggian maksimum sekitar 100 dan 50 km dan jatuh di luar ZEE-nya.
Terkait peluncuran ini, Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida meminta Dewan Keamanan PBB menggelar pertemuan darurat. Pertemuan akan digelar pada Senin pukul 20.00 GMT.
Kepala Staf Gabungan Korsel juga mengecam keras peluncuran tersebut dengan menyebutnya sebagai provokasi serius yang harus segera dihentikan.
Bukan hanya itu, Kemlu Korsel mengumumkan sanksi terhadap empat individu dan lima entitas terkait dengan program senjata Korut terkait program ICBM dan uji coba rudal terbaru.
"Pemerintah telah menegaskan bahwa ada harga yang harus dibayar dari provokasi Korea Utara. Provokasi berulangnya akan memperkuat pencegahan Korea Selatan-AS dan memperketat jaringan sanksi global," bunyi pernyataan Kemlu Korsel.
Editor: Anton Suhartono