Ukraina Klaim Kepung Ribuan Tentara Rusia di Markas Lyman: Banyak yang Menyerah dan Tewas
KIEV, iNews.id - Ukraina telah mengepung ribuan tentara Rusia di kota timur Lyman. Dengan pengepungan tersebut, akan menjadi kemunduran besar baru bagi rencana Kremlin untuk merebut semua wilayah industri Donbass.
"Kelompok Rusia di daerah Lyman dikepung," kata juru bicara pasukan timur Ukraina, Serhii Cherevatyi, Sabtu (1/10/2022).
Lyman merupakan benteng yang sangat penting bagi Moskow. Wilayah itu telah digunakan Rusia sebagai pusat logistik dan transportasi untuk operasinya di utara wilayah Donetsk.
"Lyman penting karena akan menjadi langkah menuju pembebasan Donbass Ukraina. Ini adalah kesempatan untuk melangkah lebih jauh ke Kreminna dan Sievierodonetsk, dan secara psikologis sangat penting," katanya.
Cherevatyi memperkirakan pasukan Rusia di Lyman berjumlah sekitar 5.000 hingga 5.500 tentara. Namun jumlah pasukan yang dikepung mungkin telah berkurang karena korban jiwa.
"Beberapa tentara berusaha keluar dari pengepungan," katanya .
Dia mengatakan pasukan Rusia melakukan upaya yang gagal untuk keluar dari pengepungan.
"Ada yang menyerah, banyak yang tewas dan terluka, tapi operasi belum selesai," katanya.
Editor: Umaya Khusniah