Uni Emirat Arab Stop Penerbangan dari dan ke Iran Setelah Virus Korona Renggut 15 Nyawa
"Tiga kasus infeksi virus korona dikonfirmasi di Kota Saveh sejauh ini, dengan dua orang meninggal," kata Nikravesh.
"Sekarang ada seorang perempuan 78 tahun yang terinfeksi dari Afghanistan di bawah perawatan khusus."
IRNA tidak menyebutkan nama pasien di Alborz atau merinci kondisi kesehatannya.
"Pasien ini dalam perawatan khusus dalam beberapa hari terakhir ketika dia meninggal," kata Hassan Inanlou, wakil kepala universitas medis Alborz.
Menurut IRNA, ada dua kasus lagi yang dikonfirmasi dirawat di rumah sakit di Alborz. Sejauh ini, Iran mengonfirmasi ada 61 kasus infeksi virus korona di negara itu.
Sementara itu, UEA memutuskan menghentikan semua penerbangan ke Iran akibat virus korona. UEA, mitra dagang Teluk terbesar Iran, menangguhkan semua penerbangan penumpang dan kargo ke republik Islam itu sebagai tindakan pencegahan terhadap virus.
"Otoritas Penerbangan Sipil Umum UEA menangguhkan semua penerbangan penumpang dan kargo ke dan dari Iran mulai hari ini dan selama satu pekan yang dapat diperbarui," demikian pernyataan yang dirilis kantor berita resmi WAM.
Keputusan itu merupakan langkah pencegahan yang dilakukan UEA guna memastikan pemantauan ketat dan pencegahan penyebaran virus corona baru.
Editor: Nathania Riris Michico