Wali Kota di Meksiko Dibunuh, 7 Pengawalnya Ditangkap karena Diduga Terlibat

JAKARTA, iNews.id - Tujuh anggota pengawal Wali Kota Uruapan, Carlos Manzo, ditangkap otoritas Meksiko karena diduga terlibat dalam pembunuhan sang wali kota. Kantor kejaksaan setempat mengumumkan penangkapan tersebut pada Jumat (22/11/2025) waktu setempat.

Menurut pernyataan kejaksaan, dilansir dari Aljazeera, para pengawal yang merupakan polisi aktif itu ditahan sebagai bagian dari penyelidikan atas dugaan keterlibatan dalam pembunuhan berencana terhadap Manzo.

Baca Juga

Singapura Beri Sanksi 4 Warga Israel Pelaku Kekerasan terhadap Warga Palestina di Tepi Barat

Wali Kota Uruapan tewas ditembak pada 1 November lalu di depan keluarganya, pada siang hari bolong. Pelaku penembakan disebut seorang remaja berusia 17 tahun yang kemudian tewas ditembak oleh para pengawal Manzo. Otoritas lokal dan federal menduga kelompok kejahatan terorganisir berada di balik aksi pembunuhan tersebut.

Insiden ini terjadi saat peringatan Hari Orang Mati (Day of the Dead). Pembunuhan itu menyulut protes besar-besaran anti-pemerintah dan mendorong pemerintah federal memperkuat kehadiran keamanan di negara bagian Michoacan, wilayah rawan konflik kartel di Meksiko barat.

Baca Juga

Ribuan Gen Z Turun ke Jalan di Meksiko, Protes Kekerasan hingga Pembunuhan Wali Kota

Manzo, 40 tahun, dikenal sebagai tokoh yang vokal menentang kejahatan terorganisir. Dia menjabat sebagai Wali Kota Uruapan selama lebih dari satu tahun dan berkomitmen memberantas kartel narkoba yang terkenal kuat di Meksiko.