Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : WHO Berduka atas Banjir Sumatera, Siap Beri Bantuan!
Advertisement . Scroll to see content

WHO Tegaskan Cacar Monyet Bukan Covid Baru, Ini Penjelasannya

Selasa, 20 Agustus 2024 - 16:49:00 WIB
WHO Tegaskan Cacar Monyet Bukan Covid Baru, Ini Penjelasannya
WHO memastikan cacar monyet atau mpox bukan Covid baru (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

WHO menetapkan cacar monyet sebagai darurat global atau Keadaan Darurat Kesehatan Masyarakat yang Menjadi Perhatian Internasional (PHEIC) pada 14 Agustus lalu. Ini merupakan kali kedua dalam 2 tahun WHO mengeluarkan peringatan yang sama untuk penyakit yang mengincar banyak kalangan homoseksual, terutama gay tersebut.

Kasus mpox ditemukan di 13 negara Afrika, termasuk dalam bentuk terbarunya. Infeksi virus menyebar dengan cepat dari Republik Demokratik Kongo (DRC) ke negara-negara tetangga.

Mpox bisa dapat menyebar melalui kontak dekat antar-individu. Meskipun biasanya ringan, penyakit ini bisa menyebabkan kematian. Penderita mpox mengalami gejala seperti flu serta benjolat pada kulit berisi nanah.

Wabah di Kongo dimulai dengan varian yang dikenal klade I, namun subvarian baru klade Ib tampaknya menyebar lebih mudah. Subvarian tersebut juga telah terdeteksi di Burundi, Kenya, Rwanda, dan Uganda.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut