Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Di Hadapan Pangeran MBS, Trump: Gaza Segera Membaik!
Advertisement . Scroll to see content

Yordania Desak Israel Izinkan Lebih Banyak Bantuan Masuk ke Gaza

Jumat, 01 Desember 2023 - 05:18:00 WIB
Yordania Desak Israel Izinkan Lebih Banyak Bantuan Masuk ke Gaza
Yordania mendesak truk bantuan bisa ditambah untuk masuk ke Gaza (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

AMMAN, iNews.id- Raja Yordania Abdullah meminta Israel agar memperbolehkan lebih banyak bantuan masuk ke wilayah Gaza . Bantuan pangan dan medis dinilai belum mencukupi.

"Raja mengimbau komunitas bantuan internasional untuk berbuat bagian mereka dan menyelamatkan warga Gaza yang telah mengalami perang brutal yang telah mengubah tanah mereka menjadi tempat yang tidak dapat dihuni," kata perwakilan Yordania seperti dikutip dari Arab News, Jumat (1/12/2023).

Gencatan senjata sementara antara Israel dan Hamas yang didasarkan pada pelepasan sandera dan tahanan telah memungkinkan bantuan yang jauh lebih besar masuk.

Namun, pengiriman bantuan termasuk makanan, air, persediaan medis, dan bahan bakar tetap jauh di bawah kebutuhan yang diperlukan.

"Orang-orang di Gaza membutuhkan gencatan senjata yang berkelanjutan sekarang. Itulah satu-satunya cara untuk menghentikan pembunuhan sembarangan dan luka sipil serta memungkinkan pengiriman bantuan kemanusiaan yang sangat dibutuhkan dalam skala yang berarti," kata presiden internasional Medecins Sans Frontieres (MSF), Christos Christou.

"Kami sudah menyaksikan krisis kemanusiaan dalam proporsi yang menghancurkan, dan akan menjadi lebih buruk jika serangan kejam berlanjut," katanya.

Dengan Israel menolak memperbolehkan masuknya bantuan melalui perbatasannya, persediaan telah diangkut dan dikirim ke Semenanjung Sinai Mesir untuk pengiriman ke Gaza melalui perlintasan Rafah.

Pekerja Bulan Sabit Merah membongkar dan menyortir pengiriman bantuan terbaru di bandara Al Arish di utara Sinai pada hari Kamis. 


Otoritas kesehatan Gaza mengatakan lebih dari 15.000 orang telah dikonfirmasi tewas dalam serangan Israel, sekitar 40 persen di antaranya adalah anak-anak, dengan banyak lagi yang dikhawatirkan tewas dan tertimbun di bawah reruntuhan.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut