Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kamboja Bantah Rekrut Tentara Bayaran Asing dari Rusia Lawan Thailand
Advertisement . Scroll to see content

Zelensky Sindir Joe Biden Absen di KTT Perdamaian Ukraina: Putin Tepuk Tangan!

Selasa, 28 Mei 2024 - 19:47:00 WIB
Zelensky Sindir Joe Biden Absen di KTT Perdamaian Ukraina: Putin Tepuk Tangan!
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyindir ketidakhadiran Joe Biden dalam konferensi perdamaian Ukraina yang digelar di Swiss bulan depan (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

BRUSSELS, iNews.id - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyindir ketidakhadiran mitranya dari Amerika Serikat (AS) Joe Biden dalam konferensi perdamaian Ukraina yang digelar di Swiss bulan depan. 

Dia menilai, absennya Biden akan membuat Presiden Rusia Vladimir Putin senang. Konferensi perdamaian Ukraina tak mengundang Rusia. Agendanya membahas 10 poin penyelesaian konflik Ukraina-Rusia yang diusulkan Zelensky.

“Saya tahu AS mendukung konferensi tersebut, tetapi kami tidak tahu pada level apa,” kata Zelensky, di Brussels, dalam konferensi pers bersama Perdana Menteri Belgia Alexander De Croo, seperti dikutip dari Reuters, Selasa (28/5/2024).

Dia menegaskan kehadiran Biden serta para pemimpin lain dibutuhkan dalam konferensi tersebut. Zelensky juga khawatir ketidakhadiran  Biden akan memengaruhi pemimpin lain untuk melakukan hal serupa.

“KTT perdamaian membutuhkan Presiden Biden begitu juga para pemimpin lain. Putin akan bertepuk tangan atas ketidakhadirannya, bertepuk tangan secara pribadi atas ketidakhadirannya, lalu standing applause,” ujarnya.

Ukraina berharap kehadiran sebanyak mungkin perwakilan negara dalam upaya menyatukan pendapat mengenai cara menghentikan perang seraya meningkatkan tekanan terhadap Rusia.

Kondisi Ukraina semakin terpojok. Sejauh ini hampir 20 persen wilayah Ukraina dicaplok Rusia. AS sudah memberi isyarat dukungan terhadap pertemuan itu, namun tak bisa memastikan kehadiran Biden.

Zelensky juga mendesak Presiden China Xi Jinping untuk datang. Sementara Rusia menilai konferensi itu tak berguna. Rusia tak akan menghentikan operasi militernya di Ukraina apa pun hasil konferensi tersebut.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut