Aipda Ambarita Dicopot karena Diduga Langgar SOP Geledah HP, Ini Penampakannya saat Bertugas

JAKARTA, iNews.id -  Aipda Monang Parlindungan Ambarita diperiksa oleh Propam Polda Metro Jaya karena menggeledah handphone (HP) warga secara paksa. Selain di TV, Ambarita sering tampil Youtube resmi Polres Jakarta Timur bernama Raimasbackbone Official.

Dalam Youtube tersebut, terdapat lebih dari 1 juta pengguna yang berlangganan (subscribe). Bermacam-macam tayangan diperlihatkan saat Aipda Ambarita memimpin Banit 51 Unit Dalmas Satuan Sabhara Polres Metro Jakarta Timur.

Baca Juga

Hamas Kecam Israel Perluas Garis Kuning, Langgar Kesepakatan Rafah

Dengan menenteng senjata laras panjang dan motor trail, Aipda Ambarita melakukan patroli di kawasan Jakarta Timur. Ambarita melakukan patrolinya di malam hari dengan menyambangi pemuda yang sedang menongkrong di pinggir jalan.

Seringkali, Ambarita menemukan tindak kejahatan seperti begal hingga pencurian. Dalam episode yang diunggah 17 Oktober 2021 'udah dikasih numpang kok malah ny0L0ng...hadeh', Ambarita menemukan sekelompok remaja tanggung yang mencuri.

Baca Juga

Kasus Aipda Ambarita, Praktisi Hukum : Polisi Tak Boleh Semena-mena

Tak jarang Ambarita menggunakan bahasa Inggris saat mewawancarai pelaku kejahatan di jalan. "Ask them motivation, one by one," kata Ambarita saat meminta jajarannya bertanya penyebab remaja mencuri.

Sesekali Ambarita membentak remaja-remaja yang melakukan kejahatan. Dia juga memberikan nasihat kepada para remaja untuk tidak keluar malam-malam.

Tayangan tersebut banyak mendapat komentar dari penonton. Salah satunya akun Anisa Safa Rahayu yang mendukung aksi tersebut. 

"Sehat selalu Pak Ambarita dan Raimas Backbone," tulisnya.

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus menyebut Ambarita diperiksa Ditpropam Polda Metro Jaya. Sanksi tegas akan diberikan jika bersalah.

Sanksi tegas diberikan apabila yang bersangkutan terbukti bersalah. "Kalau memang ada kesalahan disiplin akan kita tindak dengan tegas," kata dia, Selasa (19/10/2021).

Editor: Muhammad Fida Ul Haq