Baru Selesai Dibangun, Trotoar Rawa Buntu Tangsel Jadi Tempat Parkir Liar
TANGERANG SELATAN, iNews.id - Pedestrian atau trotoar bagi pejalan kaki dan pesepeda di sepanjang Jalan Rawa Buntu, Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel), baru selesai dibangun beberapa waktu lalu. Sayangnya, lahan itu justru dimanfaatkan untuk parkir liar kendaraan.
Pantauan di lokasi, kendaraan pribadi roda empat parkir memenuhi badan pedestrian. Pemandangan itu terlihat begitu mencolok, dari mulai sekitar depan kantor Kelurahan Rawa Buntu hingga arah putar balik di pertigaan Jalan Tekno Widya.
Pedestrian yang berada di kedua jalur sepanjang Jalan Rawa Buntu itu mengalami perbaikan dan perluasan belum lama ini. Pada salah satu ruas lajur pedestrian nampak ada yang bercat hijau, menandakan lajur tersebut khusus dilintasi pesepeda.
Entah siapa yang memulai, mobil-mobil pribadi berjejer parkir di atas pedestrian di sana. Ruang-ruang bagi pejalan kaki ataupun pesepeda itu pun diserobot, lalu dialihkan menjadi lahan parkir kendaraan umum. Termasuk pedestrian yang melintasi depan kantor Kelurahan Rawa Buntu.
Lurah Rawa Buntu, Harun, mengaku sudah berupaya melakukan penertiban area pedestrian dari parkir kendaraan. Namun apa yang dikatakannya berbanding terbalik dengan kondisi di lapangan, di mana parkir deretan mobil itu bahkan nyaris menutup akses masuk kantor kelurahan.
"Alhamdulillah untuk di sini saya sudah mensterilkan, jadi nggak terlalu banyak parkir di sini. Karena ini area untuk jogging track, pejalan kaki. Ketika ada yang parkir maka kami bertugas untuk menertibkan. Tapi memang harus dinas terkait turun, karena kalau kita sendiri ya nggak maksimal," tutur Lurah Rawa Buntu, Harun, di lokasi, Sabtu (3/4/21).
Harun meminta agar dinas terkait memagar sisi luar pedestrian itu dengan tiang-tiang kecil. Dengan demikian, maka tak ada lagi pengendara mobil yang menerobos memarkirkan kendaraan di jalur pedestrian.
"Kalau terbuka begini kan pasti banyak yang masuk, harusnya dipagar. Itu kewenangan di dinas," ucapnya.

Dikutip dari data Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kota Tangsel, Proyek "Pembangunan Pedestrian Jalan Buaran - Rawa Buntu Raya - Kencana Raya" itu menggunakan anggaran APBD tahun 2020, dengan pagu sebesar Rp21 miliar.