Bertambah 361, Kasus Covid-19 di DKI Jakarta Jadi 16.899 Orang, 10.598 Sembuh

JAKARTA, iNews.id - Provinsi DKI Jakarta kembali mencatatkan penambahan pasien terkonfirmasi positif. Data terbaru yang disampaikan Gugus Tugas Nasional Percepatan Penanganan Covid-19 mencatatkan, penambahan 361 orang.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menyampaikan data tersebut dalam keterangan pers di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Jakarta, Senin (20/7/2020). Data tersebut dimutakhirkan pukul 12.00 WIB.

Baca Juga

Terungkap, Putin dan Bush Sama-sama Cemas dengan Senjata Nuklir Pakistan

Dengan penambahan tersebut, pasien positif di Ibu Kota secara kumulatif menjadi 16.899 orang. Jumlah sebelumnya pasien positif 16.538 orang.

Sedangkan pasien sembuh dari Covid-19 di Jakarta bertambah 154 dari jumlah sebelumnya 10.444 orang. Total pasien sembuh menjadi 10.598 orang.

Baca Juga

Anies Baswedan Minta Pencegahan Covid-19 Diperdengarkan Lewat Pengeras Suara

Sementara pasien yang meninggal dunia karena terinfeksi Covid-19 secara kumulatif menjadi 745 orang. Jika melihat jumlah sebelumnya 736, penambahan hari ini tercatat 9 orang.

Secara nasional, pasien positif Covid-19 bertambah 1.693 dari jumlah sebelumnya 86.521 orang. Total pasien positif menjadi 88.214 orang.

Baca Juga

Anies: Denda Pelanggar PSBB Capai Rp1,44 Miliar

Pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 hari ini bertambah 1.576 dari jumlah sebelumnya 45.401 orang. "Total keseluruhan pasien sembuh menjadi 46.977 orang," ujar pria yang akrab disapa Yuri ini.

Sedangkan pasien meninggal dunia karena terinfeksi virus corona secara kumulatif menjadi 4.239 orang. Penambahan hari ini tercatat 96 dari jumlah sebelumya 4.143 orang.

Baca Juga

Anies Baswedan: 66 Persen Kasus Baru Positif Covid-19 di Jakarta Tak Bergejala

"Ini adalah aktivitas produktif yang semakin tinggi namun tidak mematuhi protokol kesehatan. Sekali lagi tempat bekerja, kantor atau industri atau pabrik, kami mohon betul-betul menciptakan suasana aman Covid-19," tutur Yuri.

Sementara suspek yang menjalani pemeriksaan mencapai 36.380 orang. Sebanyak 14.027 spesimen menjalani pemeriksaan. Dari 34 provinsi, sudah 467 kabupaten/kota yang terpapar Covid-19.

Editor: Djibril Muhammad