Cak Imin soal Wakil Anies di Pilgub Jakarta: Saya Tidak Ikut-ikut
JAKARTA, iNews.id - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengaku tak mau ikut campur soal sosok bakal calon kepala daerah yang akan diusung di Pilkada 2024. Dia mempercayakan hal itu ke Desk Pilkada PKB.
Pernyataan itu disampaikan menjawab soal teka teki bakal calon wakil gubernur yang akan diusung PKB mendampingi Anies Baswedan di Pilgub Jakarta 2024.
"Saya sejak keputusan, banyak yang harus diambil dilemanya. Saya tidak ikut-ikut saya serahkan ke Desk Pilkada," ujar Cak Imin di kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat, Minggu (21/7/2024).
Dia juga tak mengurusi Pilkada Sumatera Utara (Sumut) ketika calon yang telah diusung PKB, yakni Bobby Afif Nasution diprediksi akan melawan kotak kosong.
"Nanti tanya Desk Pilkada saya, sebagai ketua umum tidak ikut-ikut urusan karena semuanya diatur oleh Desk Pilkada. Pilkada nanya Desk Pilkada deh, saya tidak ikut-ikut," sambungnya.
Sebelumnya, Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DKI Jakarta resmi mengusung Anies Baswedan maju sebagai calon gubernur (cagub) di Pilkada Jakarta 2024. Nama Anies muncul dari aspirasi kader.
"Hasil verifikasi dari Desk Pilkada DKI maka PKB DKI Jakarta memutuskan dengan membaca Bismillahirrahmanirrahim PKB DKI Jakarta memutuskan Anies Baswedan menjadi calon tunggal untuk mencalonkan di 2024-2029 Pilkada Gubernur DKI Jakarta," kata Ketua DPW PKB DKI, Hasbiallah Ilyas di Jakarta, Rabu (13/6/2024).
Hasbi mengatakan DPW PKB DKI mendengarkan aspirasi hingga tingkat ranting sebelum dibawa ke rapat kerja Desk Pilkada di kawasan Puncak pada 8-9 Juni 2024.
"Dari sekian banyak yang mencalonkan ke DPW PKB DKI, alhamdulillah saya sebagai Ketua DPW PKB DKI mendengar aspirasi dari tingkat ranting PAC, DPC sampai DPW," ujarnya.
Editor: Rizky Agustian