Cerita Pelanggar Gage di Jakpus: Minta Maaf ke Polisi hingga Janji Tak Mengulangi Lagi

JAKARTA, iNews.id - Penindakan terhadap pelanggar aturan Ganjil Genap (Gage) di 25 titik di DKI Jakarta sudah mulai diberlakukan mulai hari ini, Senin (13/6/2022). Polisi pun menindak beberapa pengendara yang melanggar.

Salah satu jalanan yang diberlakukan aturan Gage adalah Jalan Balikpapan, Jakarta Pusat. Terlihat masih banyak ditemukan pelanggar yang menggunakan plat nomor genap pada hari ini.

Baca Juga

2 Pria AS Ingin Rebut Pulau Karibia dan Jadikan Penduduk Wanitanya sebagai Budak Seks

Kepolisian pun langsung melakukan tilang bagi pengendara yang tidak patuh. Salah satu pelanggar aturan bernama Zaki memohon maaf dan mengaku menyesal telah melanggar. Ia pun berjanji tak akan mengulangi lagi.

"Mohon maaf Pak polisi, saya tidak akan mengulangi kembali," kata dia kepada polisi seraya menunjukkan raut wajah menyesal Senin (13/6/2022).

Baca Juga

Sanksi Tilang Mulai Berlaku, Ini Daftar 25 Ruas Jalan Ganjil Genap di Jakarta

Namun, polisi tetap menindak tegas Zaki. Ia pun pasrah menerima tilang dari kepolisian karena melanggar aturan Gage. "Mau gimana lagi, saya terima saja," ujar dia.

Baca Juga

Uji Coba Titik Baru Ganjil Genap, Hampir Seribu Kendaraan Diberi Teguran

Selain itu, ada juga Rey yang melanggar aturan Gage hari ini. Ia mengaku, kawasan Jalan Balikpapan menjadi satu-satunya rute untuk bisa dilewati menuju tempat kantornya.

"Saya kerja lewat sini, mau gimana lagi saya harus muter ke mana," ucapnya.

Tak hanya itu, ada juga pengendara bernama Andy yang mengaku baru pertama melewati kawasan tersebut. Ia akhirnya harus ditindak karena melanggar.

"Habisnya saya kurang tahu. Kebetulan juga lewat sini karena ada kerjaan," tuturnya.

Sementara itu, kepolisian mulai menindak pelanggar aturan Gage di 25 titik ruas jalan setelah satu minggu melakukan sosialisasi sejak 6 Juni kemarin. Dari pantauan langsung MNC Portal, kawasan Jalan Balikpapan, Jakarta Pusat terpantau ramai lancar sekitar pukul 09.00 WIB saat penindakan berlangsung.

Editor: Puti Aini Yasmin