Curhat Ojol di Bogor ke Polisi, Khawatir Keluar Malam karena Gengster

BOGOR, iNews.id - Pengemudi ojek online di Kota Bogor mengaku khawatir pergi mencari nafkah pada malam hari. Pasalnya, mereka resah dengan keberadaan gengster di jalanan.

Hal itu diungkapkan para pengemudi ojol dalam kegiatan Jumat Curhat Polresta Bogor Kota di Lapangan Ekspesi, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jumat (20/1/2023).

Baca Juga

Gempa 5,5 SR Guncang Bangladesh, 5 Orang Tewas

"Di malam hari itu sangat ada atau sangat tinggi khususnya gengster, memang mungkin tidak di kota atau hanya di area-area tertentu," kata salah satu pengemudi ojol, Omli.

Dia mengungkapkan rekan satu profesinya ada yang pernah menjadi korban. Karena itu para pengemudi ojol berharap polisi menindak para gengster agar mereka bisa mencari nafkah pada malam hari dengan aman.

Baca Juga

Selebgram Bogor Lapor Polisi, Gagal Berangkat Umrah Meski Setor Rp200 Juta

"Karena setiap minggu itu masih terjadi dan kita pun pernah ada korban dari ojol. Jadi keamanan kami pada saat melakukan kegiatan di malam hari kita sebenarnya khawatir. Harapan kita bisa berkolaborasi dalam hal-hal keamanan," katanya.

Menanggapi hal itu, Kapolresta Bogor Kota Kombes Bismo Teguh Prakoso menyebut pihaknya selalu mengantisipasi adanya kelompok-kelompok atau gengster yang meresahkan, khususnya di malam hari. Salah satunya dengan melakukan patroli.

"Kita lakukan hingga saat ini baik siang maupun malam kita lakukan patroli lalu lintas, Sabhara dan Linmas, ada yang menggunakan motor, ada juga yang menggunakan mobil dengan rotator" ucap Bismo.

Pihaknya juga menerjunkan anggota dari Satreskrim dan Satnarkoba untuk ikut berpatroli keliling Kota Bogor, terutama di daerah rawan.

"Ada yang bergerak juga dari malam sampai subuh di titik-titik yang rawan kegiatan malam, di titik lain juga kita jam 23.00 WIB sampai jam 01.00 WIB, saya secara langsung tatap muka dengan masyarakat kita apelkan pasukan kita untuk patroli di situ," kata Bismo.

Editor: Reza Fajri