Hadapi Lonjakan Covid-19, RSDC Wisma Atlet Kemayoran Kekurangan Nakes
Untuk saat ini, Arifin mengatakan RSDC terus berusaha semaksimal mungkin mengantisipasi lonjakan pasien yang datang. Dia pun meminta masyarakat memaklumi karena RSDC juga kewalahan.
" Yang pasti kami layani makan dikasih, obat bertahap karna jumlah nakes terbatas saat ini sambil kita sempurnakan sambil berjalan. Intinya kami akan berikan layanan terbaik termasuk tower yang ada di Nagrak. Nakes dan lain lain semua dari Dinkes DKI Jakarta, makan dari Dinsos DKI Jakarta, kami hanya asistensi sebagai pengarah di lapangan agar bisa lancar," tuturnya.
Lebih lanjut, Arifin mengatakan ini merupakan upaya dari pemerintah pusat maupun daerah dan juga satuan tugas penanggulangan Covid-19. Sebagai bentuk antisipasi lonjakan seminggu atau dua minggu ke depan.
"Bentuk antisipasi lonjakan seminggu dua minggu kedepan yang diprediksi masih ada. Apabila hulu dari teman-teman di luar masyarakat luas tidak bisa mengerem mobilitasnya. Lain halnya dengan sendirinya apabila di rem akan landai nantinya," katanya.
Arifin pun memberikan pesan kepada masyarakat agar tidak bosan patuhi protokol kesehatan. Selain itu, dukung pemerintah untuk mempercepat vaksinasi.
"Pesan saya masyarakat jangan bosan saya selaku satgas tidak pernah bosan menyampaikan protokol kesehatan itu kunci utama yang harus dilaksanakan kemudian vaksin juga kunci utama dengan keduanya harapan kita akan menurun dan landai serta kembali ke kehidupan normal," ujarnya.
Editor: Rizal Bomantama