Janjian Tawuran Lewat Medsos, 4 Remaja di Tangsel Ditangkap
TANGSEL, iNews.id - Polisi mengamankan empat remaja yang terlibat dalam tawuran di dekat Bintaro Plaza, Jalan Raya Bintaro Sektor 3A, Pondok Karya, Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel). Para pelaku tawuran lewat media sosial (medsos).
Tawuran itu terjadi, Sabtu 17 Februari 2024 dan terekam kamera Close Circuit Television (CCTV). Warga sekitar pun resah, sebab kedua kelompok pelaku mempersenjatai diri dengan berbagai senjata tajam.
Kedua kelompok yang terlibat bernama Bintaro Bersatu dan Vegas. Masing-masing kelompok melalui admin grup janjian lebih dulu di media sosial untuk menentukan lokasi tawuran.
"Sementara ada empat orang yang kami amankan. Dan akan dikembangkan bersama Unit Opsnal Reskrim," kata Kapolsek Pondok Aren Kompol Bambang Askar Sodiq, Selasa (20/2/2024).
Para pelaku masing-masing berinisial RSM, AW, S, dan MA. Mereka memiliki peran berbeda. RSM merupakan admin dari Bintaro Bersatu, dia menantang grup Vegas untuk menggelar tawuran.
"Awalnya admin Bintaro Bersatu berinisial RSM membuat unggahan di Instagram 'Satset'. Kemudian ditanggapi oleh admin akun lawannya yaitu Vegas," tutur Bambang.
Pelaku berikutnya berinisial AW, dia berperan sebagai eksekutor tawuran. Tercatat dari hasil pemeriksaan jika bocah ingusan ini sudah sering mengikuti tawuran.
"AW sebagai pelaku eksekutor yang sudah melakukan tawuran sebanyak empat kali," katanya.
Selain AW, ada pula MA yang berperan sama sebagai eksekutor tawuran. MA ini mengajak sejumlah kelompok untuk bergabung melakukan aksi tawuran.
"Ada juga MA selaku eksekutor dan mengajak dari delapan aliansi PGM (Pasukan Gank Murni), Bulus21, Bgajulan, Seha, Tremor, Gank8, Deplu, dan South31 untuk bergabung," paparnya.
Pelaku terakhir yang diamankan adalah S. Dia bertugas untuk menyimpan berbagai jenis senjata tajam di kediamannya. Di antara senjata itu ada yang sengaja dibeli Rp220 ribu, seperti jenis cocor bebek yang dibawa pelaku MA.
"S sebagai pengepul atau gudang logistik penyimpanan senjata tajam di rumahnya, juga sudah empat kali melakukan aksi," kata Bambang.
Editor: Muhammad Fida Ul Haq