Kesal karena Positif Covid-19, Kakek di Tambora Nekat Berupaya Bunuh Diri Gunakan Celurit
Dia menuturkan, Puskesmas menyarankan kakek itu sementara isolasi mandiri di rumah sembari menunggu antrean di RSDC Wisma Atlet yang penuh.
Saat isolasi mandiri di rumah, kata dia terjadi upaya bunuh diri menggunakan celurit untuk melukai lehernya. Kakek tersebut, kata dia terluka di bagian leher sedalam empat milimeter.
"Sejenis celurit atau badik, melukai lehernya," tuturnya.
Menurutnya, aksi nekat kakek itu diketahui oleh anak dan cucunya yang tengah berada di rumah. Melihat kondisi korban yang sudah terkapar di dalam kamar, keluarga langsung melaporkan ke RT dan polisi.
Saat ini, korban dirawat intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan."Alhamdulillah enggak sempat meninggal," katanya.
Editor: Kurnia Illahi