KP2C Desak Bupati dan Wali Kota Tangani Sampah Bambu di Bendung Koja
Menggiatkan Kepedulian
KP2C tak henti menggiatkan para pihak untuk peduli terhadap sungai Cikeas yang bersih. Mengingat, empat perumahan sudah menjadi korban banjir pada Sabtu, 15 Februrari 2019 ketika air sungai meluap dan Bendung Koja tersumbat sampah bambu.
Keempat perumahan tersebut adalah Vila Nusa Indah 3 dan Vila Mahkota Pesona. Keduanya berada di Kabupaten Bogor. Sementara di Kota Bekasi, banjir melanda perumahan Bumi Perkemahan Jatisari dan Puri Nusaphala.

Penjaga Bendung Koja, Mur menceritakan, gara-gara sampah bambu yang membuat Sungai Cikeas meluap, membuat prosesi pemakaman di pemakaman umum Jatisari terganggu.
"Kami melihatnya miris. Ini bukan hanya karena curah hujan yang tinggi, tapi lebih karena perilaku warga yang tidak saling peduli. Sekarang kami ajak warga, mari kita jernihkan sungai Cikeas dengan menjaga sungai tetap bersih, agar memberikan manfaat untuk kehidupan kita bersama," tutur Puarman.
"Kami juga terenyuh melihat rekan-rekan dari Pasukan Katak Orange DLH Kota Bekasi, Tim Penanggulangan Bencana dan warga setempat yang bolak-balik membersihkan sungai untuk menyelamatkan ribuan warga dari ancaman banjir. Kegiatan mereka seolah tanpa ujung," tambahnya.
"Cobalah ada perhatian lebih serius sehingga masalahnya terselesaikan di sumbernya," kata Puarman seraya menyampaikan apresiasinya atas apa yang dilakukan DLH Kota Bekasi selama ini.
Editor: Djibril Muhammad