Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Usai Hari Natal, 27.000 Lebih Penumpang Naik Kereta Api dari Gambir dan Senen
Advertisement . Scroll to see content

Menelisik Sejarah Singkat Stasiun Gambir yang Sempat Diisukan akan Pensiun Layani Kereta Jarak Jauh

Kamis, 09 Juni 2022 - 12:11:00 WIB
Menelisik Sejarah Singkat Stasiun Gambir yang Sempat Diisukan akan Pensiun Layani Kereta Jarak Jauh
Bangunan Stasiun Gambir setalah direnovasi menjadi gaya art deco, foto tahun 1939. (Foto: Tropenmuseum)
Advertisement . Scroll to see content

Pada tahun 1976, Gubernur DKI Jakarta Ali Sadikin dan Gubernur Jawa Barat Solihin GP melakukan kerja sama untuk pembangunan kawasan Jabodetabek. Guna menarik minat penduduk untuk menetap di kawasan Jabodetabek, pemerintah bermaksud meningkatkan pelayanan transportasi.

Wujud kerjasama itu adalah pembangunan sistem kereta api modern guna menumbuhkan peran kereta api di wilayah Jabodetabek. Salah satunya adalah proyek pembangunan jalur layang kereta api Jakarta- Manggarai. 

Stasiun Gambir adalah salah satu stasiun yang berfungsi sebagai perhentian di jalur layang. Tepat pada tanggal 17 Desember 1986, pembangunan ditandai dengan pemasangan tiang pertama di segmen B, tepatnya di bagian selatan Stasiun Gambir yang lama. 

Stasiun Gambir baru kemudian dibuka untuk umum bersamaan dengan peresmian jalur pada Jumat 6 Jumat 1992. Peresmian tersebut dilakukan langsung oleh Presiden Soeharto dengan ditandai pengoperasian Kereta Api Listrik.

Editor: Komaruddin Bagja

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut