Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kronologi Pembunuhan Sadis di Cikupa Tangerang, gegara Masalah Utang Rp500.000
Advertisement . Scroll to see content

Miris, 2 Anak Korban Pembunuhan Ibu Muda di Bekasi Sering Menangis

Rabu, 13 September 2023 - 02:23:00 WIB
Miris, 2 Anak Korban Pembunuhan Ibu Muda di Bekasi Sering Menangis
Dua anak korban pembunuhan istri oleh suaminya di Bekasi. (IST)
Advertisement . Scroll to see content

BEKASI, iNews.id -  Mega Suryani Dewi (24), ibu muda di Kabupaten Bekasi korban pembunuhan oleh suaminya Nando Kusuma Wardana (25) kini menyisihkan duka. Sebab mereka dikaruniai dua anak yang masih kecil. Belakangan kedua anaknya kerap menangis usai ditinggal ibunya.

Pasangan Nando dan Mega telah dikaruniai dua orang anak laki-laki. Keduanya berusia tiga tahun dan satu tahun. Saat ini kedua anaknya dirawat orang tua korban, bahkan belakangan keduanya kerap menangis usai ditinggal ibunya.

"Anak-anak sekarang lagi di tempat ibu saya, kondisinya sehat, sudah ada dari Komnas Perlindungan Anak datang mungkin nanti mereka bergerak (berikan trauma healing)," kata Deden Suryana (27) Kaka Korban, Selasa (12/9/2023).

Diketahui, pembunuhan sadis itu terjadi di rumah kontrakan korban Jalan Cikedokan, Desa Sukadanau, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi. 

Kapolsek Cikarang Barat AKP Rusnawati mengungkapkan, pihaknya baru mengetahui aksi pembunuhan itu setelah pelaku bersama kedua orang tuanya mendatangi Polsek Cikarang Barat pada Sabtu 9 September 2023 pukul 01.30 WIB dini hari. 

Kedatangan pelaku untuk menyerahkan diri setelah membunuh istrinya. Polsek Cikarang Barat dan Polres Metro Bekasi lalu mendatangi tempat kejadian perkara (TKP).

"Setibanya kami di TKP, betul telah ditemukan jasad korban yang terlentang di atas kasur dan diselimuti handuk," kata Nana. 

Dari hasil pemeriksaan pelaku diketahui membunuh istrinya pada Kamis (7/9/2023) sekitar pukul 22.00 WIB. Sebelum melakukan pembunuhan tersebut, pelaku dan korban sempat cekcok terkait rumah tangga.  "Pemicu keributannya karena faktor ekonomi dalam keluarga keduanya," ujarnya.

Editor: Ahmad Antoni

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow

Related News

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut