Mudik Lokal Dilarang, Dari Pondok Aren ke Ciledug Harus Bawa SIKM
Camat Ciledug Syarifuddin melanjutkan, SIKM hanya berlaku bagi warga yang mau keluar masuk kota atau kabupaten sekitar, karena kebutuhan mendesak.
"Hanya bagi yang punya kebutuhan untuk kunjungan keluarga yang sakit, ada keluarga yang meninggal, ibu hamil yang hanya boleh didampingi satu orang, dan persalinan atau melahirkan yang hanya didampingi dua orang," ujarnya.
Pemakaian SIKM ini sengaja dibuat agar warga tidak melakukan mudik lokal meski masih dalam wilayah aglomerasi Jabodetabek maupun luar wilayah itu.
Sementara itu, Wulan (28), warga Pondok Aren mengaku penerapan SIKM berlebihan. Apalagi dengan alasan mencegah terjadinya mudik lokal. Dirinya sendiri punya keluarga besar di wilayah Ciledug.
"Ah, berlebihan itu sih. Cuma empat km dari sini, masa harus pakai SIKM. Saya tidak bakal urus itu sih. Kalau teman saya yang rumahnya di Jakarta mau ke Bekasi mungkin pantas ya urus SIKM," katanya.
Wulan pun mengaku lebih memilih lewat jalur tikus ketimbang ke Ciledug pakai SIKM. Apalagi, dirinya yakin saat Lebaran aturan itu hanya tinggal aturan saja.
Editor: Rizal Bomantama