Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Cara Lapor Calo Antrian Pangan Bersubsidi Jakarta dan Pungli, Simak di Sini!
Advertisement . Scroll to see content

Pemprov DKI Akan Putuskan Nasib Proyek Monorel Mangkrak 11 Tahun

Jumat, 23 Oktober 2020 - 19:01:00 WIB
Pemprov DKI Akan Putuskan Nasib Proyek Monorel Mangkrak 11 Tahun
Tiang monorel mangkrak sejak 11 tahun. (Foto: Antara).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta segera mengevaluasi proyek monorel yang mangkrak sejak 11 tahun. Proyek tersebut baru sebatas pendirian tiang penyangga.

Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, proses evaluasi tidak mudah karena ada keterlibatan BUMN Karya yang membentuk badan usaha bersama investor.

"Monorel ini sudah 6 gubernur sejak Bang Yos (Sutiyoso) hingga Pak Djarot dan sekarang Pak Anies. Pak Gubernur dalam waktu dekat melakukan evaluasi menyeluruh dan menyikapi secara baik," ujar Riza di Jakarta, Jumat (23/10/2020).

Dia menuturkan, Pemprov DKI akan mengundang seluruh jajaran terkait untuk mencari solusi terbaik. Pada kesempatan itu mereka akan diminta masukan dalam evaluasi tersebut.

"Tentu dari DPRD juga memiliki hak dan kewenangan memberikan masukan," tuturnya.

Menurutnya, hasil evaluasi itu akan memutuskan apakah diteruskan proyek tersebut atau tidak. "Semuanya boleh memberikan masukan, saran, usul yang konstruktif, nanti pemerintah mengambil kebijakan terbaik untuk semuanya," ucapnya.

Dia menyampaikan, sejumlah tiang monorel yang mangkrak di Jalan HR Rasuna Said, Jalan Asia Afrika dan Jalan Gelora. Tiang terserbut berdiri di atas lahan milik pemerintah, sedangkan konstruksi tiangnya merupakan milik BUMN dan Jakarta Monorel.

Pemilik konstruksi, kata dia meminta ganti rugi Rp600 miliar untuk pengambilalihan tiang. Era kepemimpinan Fauzi Bowo, Pemprov DKI meminta Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) melakukan penilaian proyek.

"Rekomendasinya waktu itu Rp204 miliar, namun sampai sekarang belum kita selesaikan, Insyaallah ke depan kita carikan solusi terbaik," katanya.

Diketahui, proyek monorel Jakarta dimulai sejak era Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso. Pembangunan pertama diresmikan oleh Presiden pada 14 Juni 2004.

Sementara PT Adhi Karya selaku kontraktor proyek pembangunan LRT Jabodebek lebih memilih membangun tiang baru di tengah Jalan HR Rasuna Said, terpisah dari lokasi tiang monorel.

Editor: Kurnia Illahi

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut